cover
Contact Name
RR. Yunita Bayu Ningsih
Contact Email
y.bayuningsih@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
y.bayuningsih@gmail.com
Editorial Address
Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya,Jl. Srijaya Negara Bukit Besar, Kec.Ilir Barat 1 Kota Palembang, Sumatera
Location
Kab. ogan ilir,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Pertambangan
Published by Universitas Sriwijaya
ISSN : -     EISSN : 25491008     DOI : 10.36706
Jurnal Pertambangan merupakan jurnal dengan topik dibidang pertambangan meliputi kegiatan eksplorasi, eksploitasi, pengolahan dan pemurnian, K3 serta lingkungan pertambangan. Jurnal ini diterbitkan 4 (empat) kali dalam setahun (3 bulanan) . Jurnal Pertambangan dipublikasikan oleh Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN" : 7 Documents clear
EVALUASI TEKNIS DAN EKONOMIS REKLAMASI LAHAN PASCA TAMBANG DI PT. SEMEN INDONESIA Siregar, Husein Alifia; Hasjim, Machmud; Juniah, Restu
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.942 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.421

Abstract

PT Semen Indonesia adalah salah satu perusahaan yang bergerak pada bidang usaha pertambangan bahan galian industri. Lahan yang sudah mine closeryaitu pada lantai pasca tambang dengan elevasi 30 mdpl dengan luas area yang sudah di reklamasi sampai tahun 2019 dengan luas 199,79 Hektar. Berdasarkan kemajuan tambang dan lahan aktif tambang pada tahun 2019 lahan lantai selesai tambang yang berada di blok E,F,G memiliki luas area 6,8 hektar. Evaluasi reklamasi merupakan bagian dari tahapan ? tahapan dalam kegiatan reklamasi dimana seluruh pelaksanaan reklamasi harus sesuai dengan Keputusan  Menteri Energi dan Sumberdaya Mineral No. 1827 K/30/MEM/2018. Tujuan penelitian adalah mengevaluasi kegiatan reklamasi PT. Semen Indonesia dan alat yang digunakan serta besar biaya pada tahun 2019. Evaluasi ini dilakukan dengan mengolah data jam kerja reklamasi, intensitas curah hujan, jumlah tanaman dalam 1 hektar, volume tanah pucuk, jumlah jam kerja dan produktivitas alat mekanis. Hasil penelitian ini adalah luas reklamasi yang terealisasi sebesar 6,8 hektar, dengan dimensi drainase berbentuk trapesium, revegetasi jumlah tanaman jati sebanyak 990 dan trambesi 660 batang dengan jarak tanam 2 m x 3 m, serta besar biaya yang digunakan pada tahap operasi produksi yaitu Rp. 2.882.780.133,-.
PARAMETER YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS PENGEBORAN, PELEDAKAN, DAN SISTEM SHOVEL-DUMP TRUCK PADA TAMBANG ANDESIT Ayodya Eka Purwandanu; Toha, M. Taufik; Bochori
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (560.398 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.422

Abstract

PT Sumber Gunung Maju Bravo 10 merupakan perusahaan penambangan andesit yang terletak di Desa Ukirsari, Serang, Banten. Ketidaktercapaian target pengeboran per hari, terdapat beberapa hambatan menyebabkan kurang optimalnya kinerja pengeboran, dan sistem shovel-dump truck, serta fragmentasi boulder masih melebihi persentase yang ditentukan yaitu ukuran boulder >60 cm dengan persentase 30%, melatarbelakangi penelitian ini. Penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis berbagai faktor yang mempengaruhi kinerja pengeboran, peledakan serta sistem shovel-dump truck. Analisis dilakukan dengan pengambilan data cycle time (alat bor, excavator, dump truck), fragmentasi peledakan, dan jarak angkut dari fleet menuju hopper. Analisis terhadap kinerja pengeboran didapatkan material ambruk saat pengeboran, reparasi saat kegiatan pengeboran, dan penggunaan alat bor yang belum maksimal dengan efektivitas penggunaan alat bor rata-rata 57%. Analisis terhadap kinerja peledakan didapatkan bahwa geometri peledakan memiliki pengaruh terhadap distribusi fragmentasi. Distribusi fragmentasi dapat dikatakan baik dengan menghasilkan boulder (>60 cm) sebesar 7,57%. Analisis terhadap kinerja sistem shovel-dump truck didapatkan rata-rata produktivitas excavator sebesar 44,91 BCM/jam, produktivitas dump truck sebesar 13,21 BCM/jam, dengan faktor kesepadanan 0,7 serta efektivitas penggunaan excavator dan dump truck berkisar 70%. Besarnya cycle time excavator dikarenakan menunggu dump truck, dan pemilihan bahan galian saat pemuatan. Pada efisiensi penggunaan alat gali muat masih terdapatnya kehilangan waktu (loss time) seperti keterlambatan operasi, istirahat dan berhenti kerja lebih cepat, perawatan front, dan refueling. Besarnya cycle time alat angkut dipengaruhi menunggu giliran pemuatan, jarak angkut, dan kebutuhan operator dengan melakukan perawatan dump truck ke bengkel.
PERENCANAAN ULANG DIMENSI SUMP DAN POMPA PADA SUMP A DI PT. BUANA ELTRA Yustika Armelia; Asyik, Makmur; Syarifuddin; M. Wijaya
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.894 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.464

Abstract

PT. Buana Eltra merupakanperusahaan pertambangan batubara  menggunakan metode tambang terbuka. Pada metode ini air merupakan salah satu faktoryang bisa mengganggu kegiatan penambangan sehingga diperlukan sistem penyaliran yang ideal untuk mencegah air yang masuk menuju area penambangan. Sistem penyaliran yang digunakan di PT. Buana Eltra adalah mine dewatering, dimana terdapat sump A yang berada ditengah pit. Jika intensitas hujan tinggi, air akan tergenang di area kerja yang mengakibatkan sump A sering mengalami overload. Untuk itu perlu dilakukan perencanaan ulang dimensi sump dan pompa untuk mengatasi overload pada sump A. Tujuan penelitian  adalah untuk mengetahui total debit air, merencanakan dimensi sump optimal, serta merencanakan jumlah dan jam kerja pompa pada sump A di PT. Buana Eltra. Pada penelitian ini dilakukan pengamatan dan perhitungan serta analisis data curah hujan, area limpasan, dan total debit air  sehingga didapat dimensi sump yang optimal. Dari hasil penelitian didapat total debit air yang masuk adalah sebesar 2.228,65 m3/hari dengan curah hujan sebesar 56,28 mm/hari dan luas catchment area adalah sebesar 183.583,76 m2. Rencana sump A yang dibuat menyerupai trapesium. Dimensi panjang serta lebar permukaan sump sebesar 28 meter, panjang serta lebar dasar sump sebesar 18 meter, dan kedalaman sump sepanjang 5 meter. Volume sump A yang dibutuhkan sebesar 2.770 m3. Pompa yang digunakan tetap dengan pompa yang lama yaitu satu unit pompa deeflo model DP2500-2 dengan jam kerja pompa bertambah menjadi 21 jam/hari.
POTENSI INVESTASI PENINGKATAN NILAI TAMBAH MINERAL IKUTAN TIMAH DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Annisa Ummaradiah; Yusuf, Maulana; Mukiat
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.553 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.469

Abstract

Mineral timah mengandung mineral ikutan berharga apabila dilakukan pengolahan lebih lanjut. Menurut Peraturan Menteri Nomor 25 tahun 2018 mineral ikutan harus dilakukan pengolahan dan pemurnian di dalam negeri. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi, arah peningkatan, dan kelayakan inivestasi pada peningkatan nilai tambah mineral ikutan timah. Analisis investasi mineral ikutan timah dilakukan dengan menggunakan metode evaluasi ekonomi berupa NPV yang menunjukkan kelayakan bila bernilai positif, IRR dengan menggunakan suku bunga acuan 10% dengan kelayakan bila menghasilkan IRR diatas 10%, payback period yang ditunjukkan dengan masa pengembalian kurang dari umur proyek, dan PI yang menunjukkan kelayakan bila diatas 1. Mineral ikutan timah yang akan dilakukan peningkatan nilai tambah adalah  monasit, zirkon, dan ilmenit. Hasil pengolahan mineral ikutan timah pada penelitian ini yaitu monasit menjadi lanthanum oksida dan cerium oksida, zirkon menjadi micronized zircon, dan ilmenit menjadi titanium dioksida. Penelitian menunjukkan mineral ikutan layak diadakan investasi dengan nilai NPV monasit  Rp14.456.271.847; NPV zirkon Rp59.412.809.669; dan NPV ilmenit Rp74.697.631.175. IRR monasit 31,60%; IRR zirkon 37,49%; dan IRR ilmenit 34,59%. Payback period monasit selama 2,67 tahun,  zirkon selama 1,28 tahun, dan ilmenit 2,59 tahun. PI pengolahan mineral ikutan memiliki nilai di atas 1 dengan nilai PI monasit sebesar 1,70; zirkon sebesar 1,84; dan ilmenit sebesar 1,84.
PENETRALAN AIR ASAM TAMBANG MENGGUNAKAN TUMBUHAN PURUN TIKUS (ELEOCHARIS DULCIS) Rahmalia; Handayani, RR. Harminuke Eko; Iskandar, Hartini
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.363 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.476

Abstract

Air asam tambang (AAT) adalah dampak1lingkungan kegiatan penambangan batubara yang perlu dilakukan pengolahan agar dapat memenuhi standar baku mutu1air yang diatur Kepmen.1LH No.1113 Tahun12003 dan Pergub Sumsel No. 81Tahun 2012. Tujuan penelitian ini ialah1menganalisis pengaruh Purun Tikus, perubahan1pH serta kadar logam Fe dan Mn dalam penetralan AAT. Pengolahan AAT dilakukan secara pasif dengan sistem lahan basah buatan menggunakan Purun Tikus yang mengandung logam alkali, alkali tanah, selulosa, senyawa fenolik dan mikroba rhizosfera sehingga dapat menetralkan AAT. Purun Tikus terdapat di rawa pasang surut sulfat masam dan untuk memperolehnya tidak membutuhkan biaya dan proses yang sulit sehingga mudah untuk dimanfaatkan sebagai penetral AAT. Pengolahan AAT ini dilakukan1selama 20 hari pada skala1laboratorium menggunakan dua kolam percobaan berukuran 60 x 30 x 27 cm, yaitu kolam percobaan A yang mengunakan Purun Tikus dengan media tanah dan pupuk organik serta kolam percobaan B yang menggunakan Purun Tikus dengan media tanah tanpa pupuk organik. Hasil pengolahan AAT pada penelitian ini yaitu terjadi peningkatan pH1dan penurunan kadar logam1Fe dan Mn AAT. Peningkatan1pH pada kolam percobaan A dan1B masing-masing dari 3,68 menjadi 7,51 dan 6,22 dengan persentase sebesar 50,99% dan 40,83%. Penurunan kadar logam Fe kolam percobaan A dan B masing-masing dari10,21 mg/l menjadi 0,012 mg/l dan 0,034 mg/l dengan persentase sebesar 94,28% dan 83,80%. Penurunan kadar logam Mn kolam percobaan A dan B masing-masing dari 2,18 mg/l menjadi 0,75 mg/l dan 1,07 mg/l dengan persentase sebesar 65,59% dan 50,91%.
POTENSI INVESTASI TIN CAN DALAM PENINGKATAN NILAI TAMBAH LOGAM TIMAH BANGKA BELITUNG Surya, Katrin; Yusuf, Maulana; Mukiat
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.313 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.486

Abstract

Sumberdaya logam timah di Kepulauan Bangka Belitung menurut data PT Timah Tbk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebesar 899.349 ton terdiri dari 502.496 ton timah darat (on shore) dan 396.853 ton timah laut (off shore). Tambang timah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diperkirakan berumur 23 tahun dengan produksi sebesar 39.393 ton pertahun. Bahan galian logam timah tidak dapat di ekspor tanpa pengolahan lebih lanjut di dalam negeri sesuai Peraturan Menteri Nomor 25 tahun 2018 sehingga pengolahan logam timah perlu dilakukan. Pengolahan logam timah yang dapat dilakukan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung adalah pembangunan pabrik tin can dimana keempat produk timah cocok untuk hilirisasi ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi, hilirisasi serta kelayakan investasi pengolahan tin can. Metode dalam menghitung kelayakan investasi pengolahan tin can menggunakan cashflow yang menggambarkan aliran dana pengolahan pabrik tin can. Analisa keuntungan dievaluasi dengan metode; NPV senilai Rp. 5.500.665.003, IRR bernilai 28,00 %, Payback Period selama 3 tahun 1 bulan, dan Profitability sebesar 1,60. Angka indikator keuntungan tersebut menunjukkan bahwa pengolahan logam timah dengan mendirikan industri tin can layak untuk diusahakan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
PENGARUH KEMIRINGAN SHAKING TABLE TERHADAP KADAR DAN RECOVERY CASSITERITE maharani, suci; Arief, A. Taufik; Ningsih, RR. Yunita Bayu
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.721 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.517

Abstract

PT X adalah perusahaan yang bergerak di bidang penambangan yang mengolah bijih timah menjadi logam timah melalui proses peleburan. Bijih timah yang diperoleh dari hasil tambang darat perlu diolah terlebih dahulu untuk mencapai kadar Sn >70% sebagai kriteria peleburan di PT X. Proses pengolahan bijih timah ini dilakukan dengan 2 proses yaitu wet process dan dry process. Shaking table tipe slime adalah salah satu yang mengolah bijih timah secara wet process. Alat ini digunakan untuk mengolah bahan yang tidak dapat diproses pada alat sebelumnya yaitu middling dari air table dengan kadar dibawah 20% Sn. Shaking table menghasilkan 2 produk yaitu konsentrat dan tailing. Konsentrat yang dihasilkan selanjutnya dikeringkan di rotary dryer sedangkan tailing yang dihasilkan langsung masuk ke dumping area. Variabel alat ini yaitu kemiringan dek, panjang pukulan, kecepatan feeding, debit air, dan kecepatan pergerakan dek. Tujuan penelitian ini adalah menentukan sudut kemiringan optimum shaking table untuk pengolahan bijih timah yang berasal dari produk middling air table. Kemiringan dek shaking table ditentukan dalam 3 variasi yaitu 0,753o, 1,507o, 2,260o adapun variable lainnya dianggap tetap. Hasil percobaan menunjukkan kemiringan sangat berpengaruh besar dalam perolehan bijih timah yang optimal, dimana semakin besar kemiringan maka berat konsentrat yang dihasilkan semakin sedikit dan kadar konsentrat cenderungsemakintinggi, begitupun sebaliknya. Shaking table mampu meningkatkan kadar Sn yang semula <20% menjadi 40-60%. Kadar Sn dan recovery optimum diperoleh pada kemiringan 1,507o dengan mengasilkan rata-rata kadar konsentrat 65% sn, recovery dengan rata-rata 39% dan tailing yang rendah dengan rata-rata1,7%.

Page 1 of 1 | Total Record : 7